Cari Blog Ini

Kamis, 02 Februari 2012

PARIWISATA KOTA BANJARMASIN


Provinsi Kalimantan Selatan yang memiliki keunikan wisata sungai, Masyarakat Dayak Meratus dengan panorama Hutan Tropis dan Wisata Religius, Seni dan Budaya. Pelaksanaan tahun kunjungan wisata Kalimantan Selatan tahun 2009 adalah salah satu upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk menjaring/mendatangkan sebanyak mungkin Wisatawan Nusantara dan mancanegara ke Bumi Antasari sehingga akan mampu menggerakkan perekonomian, sosial budaya masyarakat Banjar dalam menyongsong Pembangunan Daerah di abad ke-21.
Obyek dan daya tarik wisata di Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan potensi yang ada tercatat sebanyak 272 buah obyek wisata (Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan), namun yang sudah dikenal dan banyak dikunjungi adalah:
a.    Kawasan wisata Pasar Terapung Muara Sungai Barito Kota Banjarmasin;
b.    Kawasan wisata sungai Martapura meliputi Makam Raja Sultan Suriansyah, Masjid Sultan Suriansyah, Sungai Kuin Kota Banjarmasin;
c.    Kawasan Pasar Terapung Lok Baintan Sungai Martapura, Kabupaten Banjar;
d.   Kawasan wisata Pendulangan Intan Cempaka dan Pasar Permata di Martapura Kabupaten Banjar;
e.    Kawasan wisata Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan;
f.     Makam Syech Muhammad Arsyad Al Banjari Kabupaten Banjar  dan makam Datu Sanggul di Kabupaten Tapin sebagai obyek wisata religius;
g.    Kawasan wisata Kerbau Rawa di Kabupaten Hulu Sungai Utara;
Sedang obyek dan daya tarik wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal/dalam daerah dan Nusantara adalah:
1.    Obyek dan daya tarik wisata Pantai Takisung, Pantai Batakan dan Kotabaru;
2.    Obyek dan daya Tarik Wisata Batu Benawa di Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Dalam rangka kunjungan wisata, sasaran yang menjadi citra Provinsi Kalimantan Selatan adalah Kota Banjarmasin sebagai Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan yang memiliki fasilitas pendukung seperti: bandara, pelabuhan samudera, hotel berbintang, angkutan/transportasi dan bus pariwisata. Obyek wisata yang dimiliki Kota Banjarmasin, baik itu berupa Wisata Alam, Wisata Buatan, Wisata Religius, Wisata Sejarah/Wisata Budaya, dan Wisata Adat cukup potensial untuk dikembangkan (Disporbudpar Kalsel, 2012).
Kota Banjarmasin  terhampar di dataran yang rendah dan berada di bawah permukaan air laut. Sering dijuluki sebagai  ”Kota Air” atau ”Kota Seribu Sungai”, karena sebagian besar sungai mengalir di sana, seperti: sungai Martapura, sungai Kuin, sungai Andai, dan sungai Alalak. Salah satu kota sekaligus merupakan ibu kota dari provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Kota ini memiliki luas wilayah 72 km² atau 0,019% dari luas wilayah Kalimantan Selatan. Jumlah penduduk di kota ini adalah sebanyak 627.245 jiwa (BPS Banjarmasin, 2009). Banjarmasin merupakan salah satu kota dari 11 kota dan kabupaten yang berada dalam wilayah propinsi Kalimantan Selatan terletak di ujung selatan dan berada diantara 3°16'46'' - 3°22'54'' Lintang Selatan dan diantara 114°31'40'' - 114°39'55''  Bujur Timur. Kota ini terhampar di dataran rendah (rata-rata datar) berawa-rawa 0,16 meter dipermukaan laut (Disbudparpora Banjarmasin, 2012).
Kota Banjarmasin memiliki potensi wisata yang cukup potensial dan beragam, mulai dari Wisata Alam, Wisata Buatan, Wisata Religius, Wisata Sejarah/Wisata Budaya, dan Wisata Adat yang tersebar di hampir 5 kecamatan. Potensi ini sangat berarti sejalan keberadaan Kota Banjarmasin yang menjadi ibukota provinsi Kalimantan Selatan.
Tabel 1.1 Obyek Wisata di Kota Banjarmasin Dirinci Menurut Kecamatan
No
Kecamatan
Obyek Wisata
1.
Banjarmasin Selatan
-        Dok Kapal
2.
Banjarmasin Timur
-        Makam Al-Amah Muhammad Amin
-        Tambak Yuda
-        Pura Gatot
-        Green House
-        Soto Abang Amat
3.
Banjarmasin Barat
-        Makam Habib Basirih
-        Makam Habib Al-Habsyi
4.
Banjarmasin Tengah
-        Duta Mall
-        Mesjid Raya Sabilal Muhtadin
-        Tempekeng (Klenteng Pecinan)
-        Sentra Antasari
-        Siring Sungai Martapura
-        Taman Maskot
-        Kampung Sasirangan
5.
Banjarmasin Utara
-        Pasar Terapung
-        Pembuatan Kapal
-        Pembuatan Tajau
-        Pembuatan Tanggui
-        Makam Sultan Suriansyah
-        Mahligai Al-Qur`an
-        Unlam
-        Taman Agro Wisata
-        Soto Yanan Yani
-        Musium Wasaka
-        Mesjid Jami
Sumber: Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Banjarmasin, 2011.

Dari semua obyek wisata yang terdapat di Kota Banjarmasin tidak semuanya berkembang menajdi obyek wisata yang bisa dimunculkan. Sampai tahun 2011 ada 9 obyek wisata yang telah ditetapkan oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Banjarmasin sebagai obyek wisata unggulan dan secara kontinyu telah menarik pengunjung wisatawan dan sudah dikenal di masyarakat umum. Pengembangan dan pembangunan obyek wisata dan sarana pendukungnya harus dilakukan secara terus-menerus sebagai upaya untuk meningkatkan daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung dan faktor penahan wisatawan lebih lama tinggal yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan masyarakat maupun Pendapatan Asli Daerah. Adapun objek wisata unggulan Kota Banjarmasin dapat dilihat pada tabel 1.1 berikut:
Tabel 1.2 Objek Wisata Unggulan di Kota Banjarmasin
No.
Nama Obyek
Lokasi
1.
Taman Siring
Jl. Jendral Sudirman
2.
Taman Maskot
Jl. Djok Mentaya
3.
Taman Agro Wisata
Jl. Jahri Saleh
4.
Makam Pangeran Antasari
Kel. Sungai Jingah Banjarmasin Utara
5.
Masjid Sultan Suriansyah
Kel. Kuin Utara, Banjarmasin Utara
6.
Masjid Sabilal Muhtadin
Kel. Antasan Besar, Banjarmasin Tengah
7.
Masjid Jami
Kel. Sungai Jingah Banjarmasin Utara.
8.
Kampung Sasirangan
Kel. Kampung Melayu, Banjarmasin Tengah
9.
Pasar Terapung
Muara Sungai Kuin, Banjarmasin Utara
Sumber : Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Banjarmasin, 2011.

Tidak ada komentar: